Bondowoso, Azzairi Media – DPC FKDT (Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah) Kabupaten Bondowoso menggelar apel pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah (Porsadin) ke-VI pada Minggu, 18 Agustus 2024. Acara ini berlangsung di Pondok Pesantren Abu Zairi, Desa Pakisan, Kecamatan Tlogosari.
Porsadin kali ini melibatkan 475 peserta dari 900 Madrasah Diniyah (Madin) di Bondowoso dan mencakup 17 cabang lomba, dengan 8 lomba keagamaan dan 9 lomba olahraga. Kegiatan ini bertujuan untuk menyambut seleksi lomba tingkat Kabupaten.
Acara dihadiri oleh Ketua FKDT Bondowoso, Bahrullah, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Moh. Ali Masyhur, serta pengasuh Ponpes Abu Zairi, KH Muhammad Kholid. Ust Bahrullah menjelaskan bahwa meski iuran yang diminta sebesar Rp 50 ribu per Madin, hanya 25 persen yang membayar. Namun, hal ini tidak menghentikan semangat FKDT untuk menyelenggarakan Porsadin.
“Walau iuran yang terkumpul tidak sesuai harapan, Alhamdulillah kami tetap melanjutkan acara ini tanpa mengandalkan bantuan proposal ke pihak atasan,” ujarnya. Beliau juga menyoroti bahwa alokasi BOS Daerah (Bosda) untuk Madin, sebesar Rp 4,5 juta, masih dirasa kurang memadai untuk menutupi seluruh operasional.
Bahrullah menekankan bahwa FKDT akan terus berupaya dan menunjukkan bahwa Madin bisa beroperasi meskipun tanpa bantuan pemerintah yang memadai. “Kami berkomitmen untuk terus bergerak maju dan berharap pemerintah akan lebih memperhatikan masa depan Madrasah Diniyah,” tutupnya.